MY POEM | |
![]() |
|
Menulis & membaca adalh 2 hal yg paling kusuka karena aku orangnya romantis cie.........Nah bwt sapa aja yg punya puisi2 menarik silakan email ke aku ntar kumasukin sini jadi kita bisa saling sharring ok. Enjoy your self in my poem collection. Thanks. | |
][ SENYUMANMU ][
Sejujurnya aku ingin Senantiasa melihat mentariku tersenyum, Walau kadang ada Mendung yang menghalangi pandanganku, Yach.....Semoga panas sampai petang, Tanpa hujan di tengah hari. Andai ku disuruh memilih emas atau senyumanmu, Aku akan tetap memilih senyumanmu. Tahukah kau? Meskipun orang ramai disekitarku, Aku tetap merindukan senyumanmu, Aku ingin selalu bersamamu, Aku akan tetap mencarimu, Karena hanya senyumanmulah, Yang mampu ceriakan hatiku | |
][ SAAT KAU PERGI ][
Pagi yang cerah tiba2 sirna Tertutup mendung hitam Mentari yang sejak tadi menyinari bumi Tiba-tiba sembunyi di balik awan Bak hatiku saat ini yang di selimuti kabut duka Hari ini engkau pergi Pergi dara asa,cinta,dan rinduku Sepi dan sunyi kini menghantui Semenjak dirimu pergi Ada perasaan perih dan pedih Yang menghiasi dinding hati Hari ini engkau pergi Dan hempaskan diriku Sendiri dalam kerinduan yang mendalam |
|
][ KANDA ][
Kanda!!! Adakah kanda rasakan, Saat ini.......... Ada mata yang basah Ada suatu genangan dalam bola mata Hati yang gelisah Takut akan ketidak hadiranmu lagi Malam tak indah bagai dulu Beribu bintang di langit tak mampu menghiburku Tiada irama dalam hidupku Tiada tawa penghapus dukaku. Luka!!! Kini diriku dan cintaku dirundung lara Pernahkah kanda rasakan derita dinda ? Derita yang sangat menusuk jiwa Pernahkah kanda memahami, meski sebatas dalam pengertian? Betapa dalam arti kerinduan yang tersembunyi, Betapa dalam pedihnya menahan rasa cinta ini Entah apa yang kanda lakukan di sana, Hingga tak pernah hiraukan dinda. Kanda!!! Kukan selalu menanti kanda Cinta kasih kanda, serta mata indah kanda pasti mengerti Bahwa dinda senantiasa merindukan kanda |
|
][ DIAM ][
Dalam kebisuanmu kau hukum diriku Sorot tajam matamu...... Telah menusuk kedalam dadaku Menghunjam kalbuku... Menoreh luka dihatiku. Katakanlah!!! Katakanlah dengan suara, Bukan dengan tatapan mata Walau itu hanya sepatah, Karena...... Dalam diammu aku tersiksa Jiwaku sesak seribu tanya Puaskah!!! Puaskah kau dengan egomu, Sementara kau tahu, Hatimu masih menyayangiku. Bukan cinta!!! Jika tak mampu tundukkan Keangkuhanmu dan keegoisanmu. |
|
][ OH CINTAKU ][
][ OH CINTAKU ][
|
|
][ RAGU ][
Hadirmu di hatiku bagaikan bulan purnama, Yang menggantikan mentari, Yang mengindahkan dada langit dan, Menyinari alam dari kegelapan. Tahukah kau....... Dulu aku hampir gila melihat warnamu, Bahwa akan ada orang ketiga menerobos cinta kita, Sesaat air mataku menetes........ Dan aku........RAGU....... Menilai kejujuranmu...... Kini aku sadar........ Walau tak lama kita menyemai cinta, Dan bertahun berpisah, Namun ku mengagungkan kesetiaan cintamu |
|
][ MAHMUDIN ][
by love Melamunku dalam baringku Anganku melayang tiada tentu Hening malam kian mencekam jiwaku Menyelimuti kalbu yang haus akan kasihmu Uh!!! Kesepian serasa membelenggu hatiku Detik waktulah yang senantiasa menemaniku Ingin rasanya ku lari ke dalam pelukanmu Nyanyikan lagu senandung rindu |
|
][ JEYEKU ][
by love Jejak lembut jemari tanganmu Erat menyatu dalam sanubariku Yang mampu menghapus segala kepedihanku Entah mengapa wajahmu senantiasa menari di pelupuk mataku Kasih!! Mengapa kau begitu jauh dariku Ulurkan tanganmu tuk berikan kehangatan padaku....... |
|
][ KANGEN ][
by love Kau manjakan aku dengan senyummu Agungkan aku dengan tutur katamu Namun hati dan cintamu bukanlah untukku Gundah hatiku saat mengenangmu Entah kapan kita kan bertemu Nelangsa....Sungguh nelangsa....... |
|
][ HANS ][
by Mega.V dari ketinggian jendela kamar kau melayang menjemput rindu pada rumpun bunga dan rerumputan, namun tiba-tiba semuanya meranggas kering, bunga dan rerumputan tak kuasa menahan rindumu, menyangga tubuhmu yang hilang bentuk, udara musim dingin seketika membekukan rasa. melepasmu pergi......... separuh nyawa ini melayang bersamamu, air mata mengalir dari segala penjuru, sahabat,tetangga, dan keluargamu. Hans................... puisi ini tak mampu merangkum pedih. (Hantono Nany Zuhes, bmi yang meninggal jatuh dari lantai 31) |
|
Ilusi Rindu by Fhira |
Copyright (c) 2008
Powered by
muchsystem